Gunawan, Shinta Yasmien (2017) Permurnian parsial ekstrak kasar enzim selulase dari Bacillus subtilis strain SF01 dengan metode pengendapan ammonium sulfat. Undergraduate thesis, Widya Mandala Chatolic University.
Preview |
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf Download (66kB) | Preview |
Text (BAB 2)
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (443kB) |
|
Text (BAB 3)
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (350kB) |
|
Text (BAB 4)
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (526kB) |
|
Preview |
Text (BAB 5)
BAB 5.pdf Download (67kB) | Preview |
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (533kB) |
Abstract
Enzim selulase merupakan enzim yang berperan penting pada perubahan selulose menjadi molekul glukosa. Enzim selulase yang berasal dari Bacillus subtilis Strain SF01 memiliki potensi besar untuk dikembangkan dalam berbagai bidang khususnya industri farmasi. Pemurnian parsial dengan ammonium sulfat atau (NH4)2SO4 pada ekstrak kasar enzim selulase asal Bacillus subtilis Strain SF01 dilakukan dengan tujuan untuk memisahkan dan memurnikan secara parsial enzim selulase dari proteinprotein lain selain enzim yang terdapat dalam ekstrak kasar enzim. Setelah proses pemurnian diharapkan aktivitas spesifik enzim dapat meningkat karena kontaminan yang terdapat pada enzim telah dihilangkan. Metode pengendapan dengan menggunakan garam ammonium sulfat bekerja berdasarkan prinsip salting out yakni dengan mengubah kelarutan protein untuk menghilangkannya dari larutan dengan penambahan garam dalam konsentrasi tinggi. Untuk dapat mengetahui kejenuhan ammonium sulfat dengan aktivitas spesifik tertinggi dilakukan optimasi kejenuhan ammonium sulfat dengan berbagai konsentrasi yaitu dari 20%-90% kejenuhan. Berdasarkan hasil optimasi pemurnian parsial pada enzim selulase asal Bacillus subtilis Strain SF01 tidak dapat dilakukan dengan menggunakan metode pengendapan ammonium sulfat. Penambahan ammonium sulfat dengan konsentrasi 20% menunjukkan adanya penururan aktivitas spesifik enzim. Aktivitas spesifik enzim terus mengalami penurunan setelah pengendapan diatas 20% kejenuhan ammonium sulfat. Hal ini berkaitan dengan ketidakstabilan enzim selulase yang dihasilkan oleh Bacillus subtilis Strain SF01 terhadap ammonium sulfat diduga berkaitan dengan sifat hidofobisitas yang cukup tinggi dari enzim selulase. Kata Kunci : pemurnian parsial, ammonium sulfat, Bacillus subtilis Strain SF01, enzim selulase.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Department: | ["eprint_fieldopt_department_Faculty of Pharmacy" not defined] |
Uncontrolled Keywords: | pemurnian parsial, ammonium sulfat, Bacillus subtilis Strain SF01, enzim selulase. |
Subjects: | Pharmacy |
Divisions: | Faculty of Pharmacy > Pharmacy Study Program |
Depositing User: | Shinta Yasmien G. |
Date Deposited: | 04 Sep 2017 08:30 |
Last Modified: | 04 Sep 2017 08:30 |
URI: | http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/12343 |
Actions (login required)
View Item |