Pengaruh kombinasi jenis sakarida terhadap sifat fisiko-kimiawi dan organoleptik dendeng babi giling

Waluyo, Inggrid Vina (2010) Pengaruh kombinasi jenis sakarida terhadap sifat fisiko-kimiawi dan organoleptik dendeng babi giling. Undergraduate thesis, Widya Mandala Catholic University Surabaya.

[thumbnail of ABSTRAK]
Preview
Text (ABSTRAK)
Abstrak.pdf

Download (535kB) | Preview
[thumbnail of BAB 1]
Preview
Text (BAB 1)
Bab 1.pdf

Download (60kB) | Preview
[thumbnail of BAB 2] Text (BAB 2)
Bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (184kB)
[thumbnail of BAB 3] Text (BAB 3)
Bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (49kB)
[thumbnail of BAB 4] Text (BAB 4)
Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (251kB)
[thumbnail of BAB 5] Text (BAB 5)
Bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (346kB)
[thumbnail of BAB 6]
Preview
Text (BAB 6)
Bab 6.pdf

Download (135kB) | Preview
[thumbnail of LAMPIRAN]
Preview
Text (LAMPIRAN)
Lampiran.pdf

Download (940kB) | Preview

Abstract

Dendeng merupakan salah satu jenis makanan tradisional yang digemari masyarakat Indonesia. Daging babi dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan dendeng karena tekstur daging babi empuk dan bercitarasa gurih. Inovasi dendeng yang ada saat ini tidak lagi hanya menampilkan rasa yang beragam, namun juga kenampakan yang menarik serta tekstur daging dendeng yang empuk kini lebih disukai. Karakteristik semacam ini dimungkinkan diperoleh melalui penggunaan jenis gula tertentu, seperti sukrosa, glukosa, dan fruktosa, yang dapat memberikan tekstur dan citarasa yang khas pada dendeng. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kombinasi jenis sakarida terhadap sifat fisiko-kimiawi dan organoleptik dendeng babi giling, dan juga untuk mengetahui proporsi kombinasi jenis sakarida yang dapat menghasilkan dendeng yang paling disukai konsumen. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok Faktorial dengan 1 faktor yaitu proporsi jenis sakarida yang terdiri dari 5 perlakuan; sukrosa 100%, sirup fruktosa 100% (HFS), sirup glukosa 100%, sukrosa : sirup fruktosa = 1:1, dan sukrosa : sirup glukosa = 1:1. Rancangan terdiri dari lima perlakuan, dimana tiap perlakuan akan diulang sebanyak lima kali. Data yang diperoleh dari hasil pengamatan dihitung dengan uji ANAVA pada α = 5%. Jika dari hasil uji ANAVA didapatkan perbedaan maka dilanjutkan dengan uji DMRT pada α = 5%. Perlakuan terbaik ditentukan dengan uji pembobotan dengan metode additive weighting. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh nyata jenis sakarida terhadap kadar air, kadar gula reduksi dan warna (tes obyektif menggunakan Colour Reader). Kadar melanoidin tertinggi dendeng babi giling mentah terdapat pada dendeng dengan perlakuan G100 (sirup glukosa 100%), sedangkan kadar melanoidin tertinggi dendeng babi giling setelah digoreng terdapat pada dendeng dengan perlakuan F100 (sirup fruktosa 100%). Perlakuan terbaik adalah dendeng babi giling dengan perlakuan G100 (sirup glukosa 100%).

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Department: ["eprint_fieldopt_department_Faculty of Agricultural Technology" not defined]
Uncontrolled Keywords: Dendeng, daging babi, sukrosa, sirup fruktosa (HFS), sirup glukosa
Subjects: Agriculture and Food Technology
Divisions: Faculty of Agricultural Technology > Food Technology Study Program
Depositing User: Users 14 not found.
Date Deposited: 25 Feb 2015 03:21
Last Modified: 25 Feb 2015 03:21
URI: http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/1292

Actions (login required)

View Item View Item