Calista, Tania (2017) Perubahan tekanan intraokular pre dan post operasi dengan teknik fakoemulsifikasi pada pasien katarak di Rumah Sakit PHC Surabaya. Undergraduate thesis, Widya Mandala Catholic University Surabaya.
Preview |
Text (ABSTRAK)
Abstrak dan Daftar Isi (Autosaved).pdf Download (819kB) | Preview |
Preview |
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf Download (343kB) | Preview |
Text (BAB 2)
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3)
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (156kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (277kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5)
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (321kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 6)
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (235kB) | Request a copy |
|
Preview |
Text (BAB 7)
BAB VII.pdf Download (161kB) | Preview |
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (457kB) | Request a copy |
Abstract
Katarak merupakan kekeruhan lensa kristalina. Penebalan lensa kristalina dapat mengganggu aliran akuos humor. Gangguan aliran akuos humor dapat menyebabkan peningkatan tekanan intraokular. Operasi katarak dengan teknik fakoemulsifikasi dapat menurunkan nilai tekanan intraokular. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tekanan intraokular sebelum dan sesudah operasi katarak dengan teknik fakoemulsifikasi. Desain penelitian ini adalah analitik komparatif dengan mengukur tekanan intraokular sebelum dan sesudah operasi katarak. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah quota sampling. Penelitian dilakukan selama periode 19 Juni-24 Agustus 2017. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh pasien katarak senilis yang berusia ≥ 50 tahun yang melakukan operasi katarak dengan teknik fakoemulsifikasi di Rumah Sakit PHC Surabaya. Jumlah sampel yang digunakan sebanyak 47 orang yang telah memenuhi kriteria eksklusi dan inklusi. 2-3 minggu operasi katarak dilakukan, pemeriksaan tonometri dilakukan pada pasien yang telah diukur nilai tekanan intraokular dengan pemeriksaan tonometri. Berdasarkan hasil uji t-test berpasangan didapatkan perbedaan nilai tekanan intraokular pre dan post operasi yang bermakna (p=0,000). Pada penelitian ini didapatkan penurunan tekanan intraokular setelah operasi katarak (13,4 mmHg) dibandingkan tekanan intraokular sebelum operasi (17,1 mmHg).
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Department: | ["eprint_fieldopt_department_Faculty of Medicine" not defined] |
Uncontrolled Keywords: | Tekanan intraokular, Katarak, Fakoemulsifikasi |
Subjects: | Medicine Medicine > RE Ophthalmology |
Divisions: | Faculty of Medicine > Medical Study Program |
Depositing User: | Users 4942 not found. |
Date Deposited: | 17 Apr 2018 04:31 |
Last Modified: | 17 Apr 2018 04:31 |
URI: | http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/13741 |
Actions (login required)
View Item |