Tahapan pertumbuhan dalam busines life cycle dan nilai perusahaan dengan intellectual capital sebagai pemoderasi: studi pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia

Djinarto, Bambang (2019) Tahapan pertumbuhan dalam busines life cycle dan nilai perusahaan dengan intellectual capital sebagai pemoderasi: studi pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia. PhD thesis, Widya Mandala Catholic University Surabaya.

[thumbnail of ABSTRAK]
Preview
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK_bambang.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of BAB 1]
Preview
Text (BAB 1)
5.1. Bab 1. Pendahuluan-life cycle and firm performance-sip.pdf

Download (393kB) | Preview
[thumbnail of BAB 2] Text (BAB 2)
5.2. Bab 2. Kajian teory-life cycle and firm performace-sip.pdf
Restricted to Registered users only

Download (549kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 3] Text (BAB 3)
5.3. Bab 3. Kajian teory-life cycle and firm performace-sip.pdf
Restricted to Registered users only

Download (571kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 4] Text (BAB 4)
5.4. Bab 4. Analisis Data dan Hasil Penelitian-sip.pdf
Restricted to Registered users only

Download (466kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 5] Text (BAB 5)
5.5. Bab 5. Pembahasan-finish-sip.pdf
Restricted to Registered users only

Download (255kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB 6]
Preview
Text (BAB 6)
Bab 6 dan Daftar Pustaka.pdf

Download (520kB) | Preview
[thumbnail of LAMPIRAN] Text (LAMPIRAN)
Lampiran 1 - 12.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Perusahaan dalam life cyclepada tahapanpertumbuhan akan dapat mempengaruhi nilai perusahaan yang dicerminkan pada harga sahamnya. Walaupun manajemen berusaha memaksimumkan nilai perusahaan, masing masing perusahaan mempunyai tingkat pertumbuhan yang berbeda beda. Perbedaan tersebut dapat timbul karena perbedaan pada besarnya dividen, tingkat pertumbuhan penjualan, capital expendituredan umur perusahaan.Dalam tahapanpertumbuhan, Intellectual capitalmempunyai peranan strategis dalam proses pengambilan keputusan;inovasi; sistem dan proses dalam organisasi;teknologi; budaya organisasi; serta penentuan kebijakan terhadap peluanginvestasi agar dapat memaksimumkan para pemegang saham serta mereduksiketidakselarasanperbedaan kepentingan antara manajemen dan pemegang saham agar tidak terjadi agency conflict. Hal tersebut hanya dapat dicapai dengan Human Capitalyang berkualitas, agar perusahaan dapat melakukan inovasi yang merupakan elemen utama dari penciptaan nilai dan secara signifikan akandapat meningkatkan nilai perusahaan yang dicerminkan pada naiknya harga saham. Penelitian terhadap determinan nilai perusahaan telah banyak dilakukan sebelumnya, tetapi belum banyak penelitian yang secara khusus mengkaji faktor faktor yang mempengaruhi nilai perusahaan pada berbagai tahapan dalam siklus hidup perusahaan.Oleh karena itumenarik mengkaji agencytheorypada siklus pertumbuhan perusahaan dalam tahapan life cycle.Tahappertumbuhan dipilih karena tahapan iniinvestor akan memberikan reaksi positif yang tercermin pada harga sahamnya.Hasil penelitian ini memberikan implikasi pada pengembangan agency theory; signaling theorydan Free Cash Flow hypotesistentang peran manajemen dalam mencapai tujuan perusahaanpada tahap pertumbuhan dalam life cycle, yang mengidentifikasikanadanyapotensikonflikkepentinganantaraberbagaipihakyangberkepentingandidalamperusahaan, kerena disebabkanadanya ketidakselarasanpandangandantujuanmasing-masingpihakberdasarkanposisidankepentingannyaterhadapperusahaan.Investor melakukan investasi pada saham dengan harapan dimasa depan harga saham akan mengalami penigkatan. Peningkatan ini disebabkan karena prospectbisnis perusahaan yang bersangkutan. Prospecttersebut dapat dicapai dengan kebijakan dividen; sales growth; capital expendituredan umur perusahaan.Penelitian ini mengkaji perusahaan yang tercatat pada Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dalam tahap pertumbuhan pada life cycle. Terdapat 10 perusahaan, dengan data panel mulai tahun 2010 sampai dengan tahun 2015. Adapun variabel penelitian yang ada terdiri dari variabel eksogen, meliputi:dividen, salesgrowth, capital expendituredan umur perusahaan. Sedangkan variabel endogen adalah nilai perusahaan danintellectual capitalsebagai pemoderasi. Olah data dibantu dengan perangkat lunak Eviews 9.0 dengan pendekatan Fixed EfectModel(FEM). Adapun temuan atas penelitian inidapat disimpulkan bahwa dividen berpengaruh negatif terhadap nilai perusahaan pada tahapan pertumbuhan dalam life cycle; sales growth berpengaruh signifikan positif terhadap nilai perusahaan pada tahapan pertumbuhan dalamlife cycle; capital expenditure berpengaruhsignifikan positif terhadap nilai perusahaan pada tahapan pertumbuhan dalamlife cycle; sedangkanumur perusahaan tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan pada tahapan pertumbuhan dalam life cycle.InteraksiIntellectual Capital akan memperkuat kebijakan dividen, sales growthdan capital expendituredalam meningkatkan nilai perusahaan, akan tetapi interaksiIntellectual Capital terhadap umurperusahaantidakmempengaruhinilaiperusahaan.

Item Type: Thesis (PhD)
Department: ["eprint_fieldopt_department_Graduate School" not defined]
Uncontrolled Keywords: Intellectual capital, siklus hidup, nilai perusahaan
Subjects: Business > Management
Divisions: Graduate School > Doctoral Program in Management Science
Depositing User: Users 6857 not found.
Date Deposited: 26 Jul 2019 02:16
Last Modified: 26 Jul 2019 02:16
URI: http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/18490

Actions (login required)

View Item View Item