Parmansyah, Ervina Harjanto (2009) "Perancangan penjadwalan perawatan mesin injeksi di CV. Logam Industri". Undergraduate thesis, Widya Mandala Catholic University Surabaya.
Preview |
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (68kB) | Preview |
Preview |
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf Download (13kB) | Preview |
Text (BAB 2)
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text (BAB 3)
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (46kB) |
|
Text (BAB 4)
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (274kB) |
|
Text (BAB 5)
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (58kB) |
|
Preview |
Text (BAB 6)
BAB 6.pdf Download (8kB) | Preview |
Preview |
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Download (65kB) | Preview |
Abstract
CV. Logam Industri merupakan pabrik yang bergerak dalam industri plastik dengan bahan baku polypropylene. Pada proses produksi mesin utama yang digunakan adalah mesin injeksi. Dalam penelitian ini akan dilakukan perancangan jadwal perawatan mesin. Untuk menjamin kelancaran suatu proses produksi diperlukan adanya sistem perawatan yang teratur agar mesin dapat berjalan dengan baik. Karena apabila sering terjadi breakdown pada jam operasi maka akan menghambat proses produksi. Sistem perawatan yang baik dapat meningkatkan keandalan suatu mesin. Pada penelitian ini pertama dilakukan analisa komponen mesin yang kritis dengan analisa pareto. Komponen yang kritis pada mesin injeksi CV. Logam Industri adalah heater, limith switch, astebar, selang. Dalam penjadwalan perawatan mesin injeksi, komponen yang digunakan adalah heater karena merupakan komponen yang tingkat kerusakannya paling tinggi. Selanjutnya dilakukan pengolahan data dari data waktu antar kerusakan untuk mengetahui distribusi data yang digunakan guna menentukan ekspektasi nilai kerusakan komponen heater dengan metode MTTF (Mean Time To Failure). MTTF merupakan interval waktu maksimal dalam menggunakan komponen mesin sampai komponen mesin tersebut rusak. Komponen heater mempunyai ekspektasi kerusakan pada jam ke-483.25. Ada empat jenis perancangan perawatan yang dapat dilakukan yaitu perawatan yang dilakukan di dalam jam produksi pada saat jam operasi, perawatan di dalam jam produksi pada jam istirahat, perawatan di luar jam produksi pada jam lembur reguler dan perawatan di luar jam produksi pada jam lembur ekstra. Penentuan perancangan perawatan yang paling baik dilakukan berdasarkan dari segi biaya yang paling minimum dan tingkat keandalan yang paling tinggi yaitu perawatan yang dilakukan di dalam jam produksi pada saat jam istirahat. Biaya untuk perawatan pada waktu tersebut adalah Rp 112.000,-/sekali perbaikan dengan tingkat keandalan sebesar 96.4%.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Department: | ["eprint_fieldopt_department_Faculty of Engineering" not defined] |
Uncontrolled Keywords: | Failure function, reability function, mean time to failure |
Subjects: | Engineering Engineering > Industrial Engineering |
Divisions: | Faculty of Engineering > Industrial Engineering Study Program |
Depositing User: | Users 32 not found. |
Date Deposited: | 24 Jun 2015 08:49 |
Last Modified: | 24 Jun 2015 08:49 |
URI: | http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/2396 |
Actions (login required)
View Item |