Uji antidiare kombinasi ekstrak etanol kunyit, beluntas, salam dan jambu biji dengan metode proteksi dan transit intestinal

Ndama, Fannie (2015) Uji antidiare kombinasi ekstrak etanol kunyit, beluntas, salam dan jambu biji dengan metode proteksi dan transit intestinal. Undergraduate thesis, Widya Mandala Catholic University Surabaya.

[thumbnail of ABSTRAK]
Preview
Text (ABSTRAK)
Abstrak.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of BAB 1]
Preview
Text (BAB 1)
Bab 1.pdf

Download (76kB) | Preview
[thumbnail of BAB 2] Text (BAB 2)
Bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (469kB)
[thumbnail of BAB 3] Text (BAB 3)
Bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (136kB)
[thumbnail of BAB 4] Text (BAB 4)
Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB 5]
Preview
Text (BAB 5)
Bab 5.pdf

Download (81kB) | Preview
[thumbnail of LAMPIRAN] Text (LAMPIRAN)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (525kB)

Abstract

Diare merupakan penyakit yang sering dijumpai di masyarakat. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri, kelainan psikosomatik, sistem endokrin dan metabolisme, alergi terhadap makanan atau obat-obatan tertentu, serta kekurangan vitamin. Penelitian ini bertujuan mengetahui efek antidiare dari kombinasi ekstrak etanol rimpang kunyit, daun beluntas, daun salam dan daun jambu biji. Pengujian dilakukan dengan dua metode yaitu proteksi terhadap oleum ricini dan transit intestinal menggunakan marker norit. Subyek penelitian berupa mencit putih jantan galur swiss Webster Pembagian kelompok perlakukan yaitu Kelompok K (normal) diberi CMC Na 0,5%, kelompok K(-) diberi minyak jarak dan CMC Na 0,5%, kelompok K (+) diberi suspensi loperamid HCl dalam CMC Na 0,5% dan kelompok sediaan diberi suspensi kombinasi keempat ekstrak etanol dalam CMC Na 0,5%. Dari hasil penelitian diketahui bahwa pada kelompok sediaan rerata waktu terjadinya diarenya (50 menit) lebih pendek dari waktu terjadinya diare pada kelompok kontrol dan pada bobot feses, kelompok sediaan kombinasi memiliki rerata bobot feses yaitu 0,13 g yang lebih kecil daripada kelompok kontrol dan secara visual tidak memperbaiki konsistensi feses tetapi mengurangi jumlah feses cair yang dikeluarkan dan menghentikan defekasi lebih cepat. Rerata rasio jarak usus mencit pada kelompok sediaan kombinasi (40,87%) lebih kecil dari pada kelompok kontrol. Hal ini menandakan bahwa sediaan kombinasi tidak mengurangi kontraksi usus mencit. Dari hasil penelitian uji antidiare kombinasi ekstrak etanol rimpang kunyit, daun beluntas, daun salam dan daun jambu biji dengan metode proteksi dan transit intestinal dapat disimpulkan bahwa kombinasi ekstrak etanol rimpang kunyit, daun beluntas, daun salam dan daun jambu biji cenderung memiliki efek antidiare dengan metode proteksi dan memiliki efek pada metode transit intestinal.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Department: ["eprint_fieldopt_department_Faculty of Pharmacy" not defined]
Uncontrolled Keywords: Antidiare, rimpang kunyit, daun beluntas, daun salam, daun jambu biji, proteksi, transit intestinal
Subjects: Pharmacy > Pharmacist Professional
Pharmacy
Divisions: Faculty of Pharmacy
Depositing User: Thomas Aryanatan Lena
Date Deposited: 25 Jan 2016 05:47
Last Modified: 25 Jan 2016 05:47
URI: http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/5077

Actions (login required)

View Item View Item