Pengukuran koefisien konduktifitas termal tembaga dan alumunium dengan metode SEARLE

Haloho, Lasmida (1999) Pengukuran koefisien konduktifitas termal tembaga dan alumunium dengan metode SEARLE. Undergraduate thesis, Widya Mandala Catholic University Surabaya.

[thumbnail of ABSTRAK]
Preview
Text (ABSTRAK)
Abstrak.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of BAB 1]
Preview
Text (BAB 1)
Bab I.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of BAB 2] Text (BAB 2)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)
[thumbnail of BAB 3] Text (BAB 3)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (934kB)
[thumbnail of BAB 4] Text (BAB 4)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[thumbnail of BAB 5]
Preview
Text (BAB 5)
Bab V.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of LAMPIRAN] Text (LAMPIRAN)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (9MB)

Abstract

Alat-alat laboratorium yang dapat digunakan untuk praktikum Fisika sampai saat ini masih sangat kurang, termasuk alat-alat yang menyangkut materi tentang kalor, misalnya alat pengukur konduktivitas termal bahan. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk mengukur koefisien konduktivitas termal bahan adalah Metode Searle; metode yang digunakan dalam penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur koefisien konduktivitas termal tembaga dan alumunium, serta membandingkannya dengan harga yang ditabelkan. Metode Searle merupakan metode yang digunakan khusus untuk bahan-bahan konduktor yang baik. Bahan yang digunakan adalah tembaga dan alumunium pejal homogen berbentuk batang silinder yang pada salah satu ujungnya dialiri kalor dan pada ujung lain dialiri air dingin. Suhu kedua ujung batang serta suhu air yang masuk dan yang keluar diukur dengan termometer. Selama waktu tertentu, air yang mengalir keluar ditampung dan massanya ditimbang. Pengamatan dan pencatatan data dilakukan pada saat terjadi kesetimbangan termal, artinya suhu pada kedua ujung batang menunjukkan angka yang konstan. Analisis data dilakukan untuk enam data. Secara laboratorium. analisis dilakukan dengan menghitung koefisien konduktivitas termal, mencari kesalahan mutlak, kesalahan relatif, angka berarti dan harga sebenarnya. Data merupakan data campuran: tunggal dan berulang. Sedangkan analisis statistik dilakukan untuk membandingkan harga yang diperoleh dari pengukuran dengan harga yang ada pada tabel. Rumus yang digunakan adalah uji t satu rata-rata dengan sampel kecil. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan perhitungan laboratorium, koefisien konduktivitas termal tembaga dan alumunium hasil pengukuran lebih kecil daripada harga yang ditabelkan. Dan secara statistik, hasil pengukuran berbeda dengan harga yang ditabelkan. Hal ini dapat disebabkan oleh beberapa kemungkinan, antara lain bahwa tembaga dan alumunium yang digunakan bukan bahan murni, kekurang sempurnaan isolator yang digunakan dan kekurang telitian alat-alat ukur yang digunakan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Department: ["eprint_fieldopt_department_Faculty of Teacher Training and Education" not defined]
Subjects: Physic Education
Divisions: Faculty of Teacher Training and Education > Physics Education Study Program
Depositing User: Users 30 not found.
Date Deposited: 15 Mar 2016 02:48
Last Modified: 15 Mar 2016 02:48
URI: http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/5914

Actions (login required)

View Item View Item