Pemanfaatan tepung rumput laut sargassum sp dan tepung ikan gabus untuk meningkatkan kadar zat besi biskuit bayi

Siacahyo, Trifonia Sienny (2013) Pemanfaatan tepung rumput laut sargassum sp dan tepung ikan gabus untuk meningkatkan kadar zat besi biskuit bayi. Technical Report (Perencanaan Unit Pengolahan Pangan (FTP), Makalah Komprehensif (FTP)). Widya Mandala Catholic University Surabaya. (Unpublished)

[thumbnail of ABSTRAK]
Preview
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of BAB 1]
Preview
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf

Download (34kB) | Preview
[thumbnail of BAB 2] Text (BAB 2)
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (141kB)
[thumbnail of BAB 3] Text (BAB 3)
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (45kB)
[thumbnail of BAB 4]
Preview
Text (BAB 4)
BAB 4.pdf

Download (45kB) | Preview

Abstract

Anak-anak merupakan salah satu kelompok usia yang rentan terhadap kejadian anemia. Pada anak-anak terutama di negara berkembang, sekitar 300 juta anak usia 12-24 bulan mengalami anemia dan hampir 50% kasus anemia terjadi merupakan anemia defisiensi zat besi Salah satu faktor penyebab anemia defisiensi zat besi pada anak adalah kurangnya asupan makanan tinggi zat besi sementara kebutuhan zat besi relatif tinggi pada masa pertumbuhan. Pengkayaan kandungan zat besi dapat dilakukan dengan memanfaatkan bahan pangan lokal seperti rumput laut dan ikan gabus. Rumput laut dan ikan gabus dapat diproses menjadi tepung yang dapat diolah menjadi aneka produk makanan yang mempunyai nilai tambah. Substitusi tepung rumput laut Sargassum sp dan tepung ikan gabus mampu meningkatkan jumlah zat besi dalam biskuit bayi. Pada jumlah substitusi yang sama menghasilkan jumlah kadar zat besi dalam biskuit bayi yang berbeda. Substitusi tepung rumput laut Sargassum sp dan tepung ikan gabus sebanyak 10% menunjukkan kadar zat besi pada biskuit sebesar 25,94±5,55ppm dan 27,2 ppm, sedangkan pada substitusi tepung rumput laut Sargassum sp dan tepung ikan gabus sebanyak 20% menunjukkan kadar zat besi pada biskuit bayi sebesar 42,47±7,20 ppm dan 30,3 ppm. Dari data tersebut dapat dilihat bahwa penambahan tepung rumput laut mampu meningkatkan kadar zat besi di dalam biskuit lebih tinggi dibandingkan dengan tepung ikan gabus.

Item Type: Monograph (Technical Report (Perencanaan Unit Pengolahan Pangan (FTP), Makalah Komprehensif (FTP)))
Uncontrolled Keywords: biskuit bayi, tepung rumput laut Sargassum sp, tepung ikan gabus
Subjects: Agriculture and Food Technology
Divisions: Faculty of Agricultural Technology > Food Technology Study Program
Depositing User: Thomas Aryanatan Lena
Date Deposited: 27 Oct 2017 07:33
Last Modified: 27 Oct 2017 07:33
URI: http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/12724

Actions (login required)

View Item View Item