Aden, Agata Amaslia (2017) Pengaruh ekstrak air bunga kecubung gunung (Brugmansia suaveolens) terhadap jumlah neutrofil dan limfosit darah mencit asthma yang diinduksi ovalbumin. Undergraduate thesis, Widya Mandala Catholic University Surabaya.
Preview |
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (583kB) | Preview |
Preview |
Text (BAB 1)
BAB I.pdf Download (100kB) | Preview |
Text (BAB 2)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (519kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (504kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (580kB) | Request a copy |
|
Preview |
Text (BAB 5)
BAB V.pdf Download (248kB) | Preview |
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Asma merupakan penyakit heterogen, biasanya ditandai dengan peradangan saluran napas kronis. Gejala pernapasan seperti mengi (wheezing), sesak napas, sesak dada dan intensitas batuk yang bervariasi dari waktu ke waktu bersama-sama dengan keterbatasan aliran udara ekspirasi Kecubung gunung (Brugmansia suaveolens) merupakan tanaman yang secara empiris dengan kandungan alkaloid yang digunakan sebagai antiasma dan bronkodilator. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh ekstrak air bunga kecubung gunung dalam menurunkan jumlah neutrofil dan limfosit dalam mencit. Hewan coba yang digunakan sebanyak 24 ekor mencit jantan yang dibagi menjadi 6 kelompok, masing - masing kelompok diberikan perlakuan induksi ovalbumin secara intraperitoneal dan inhalasi, hanya kelompok negatif yang tidak diberi perlakuan.Kelompok positif diinduksi ovalbumin, kelompok perlakuan I (ekstrak air bunga kecubung gunung dosis 0.35mg/20gBB), kelompok perlakuan II (ekstrak air bunga kecubung gunung dosis 0.7mg/20gBB), kelompok perlakuan III (ekstrak air bunga kecubung gunung dosis 1.4mg/20gBB), dan kelompok pembanding salbutamol. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji normalitas Kolmogorov-Smirnov Test yang dilanjutkan dengan uji One way annova. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada perbedaan bermakna (p > 0.05) antara keenam kelompok karena neutrofil dan limfosit sudah masuk dalam tahapan inflamasi kronis.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Department: | ["eprint_fieldopt_department_Faculty of Pharmacy" not defined] |
Uncontrolled Keywords: | Brugmansia suaveolens, asma, ovalbumin, neutrofil, limfosit |
Subjects: | Pharmacy |
Divisions: | Faculty of Pharmacy > Pharmacy Study Program |
Depositing User: | Users 4898 not found. |
Date Deposited: | 23 Jan 2018 10:31 |
Last Modified: | 23 Jan 2018 10:31 |
URI: | http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/13253 |
Actions (login required)
View Item |