Sutanto, Albert Widakdo (2017) Hubungan kebiasaan tidur dengan fungsi atensi pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya. Undergraduate thesis, Widya Mandala Catholic University Surabaya.
Preview |
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (670kB) | Preview |
Preview |
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf Download (224kB) | Preview |
Text (BAB 2)
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (281kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3)
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (298kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4)
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (360kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5)
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (141kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 6)
BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (100kB) | Request a copy |
|
Preview |
Text (BAB 7)
BAB 7.pdf Download (207kB) | Preview |
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (569kB) | Request a copy |
Abstract
Tidur merupakan hal penting untuk manusia, Kurangnya tidur pada manusia dapat menyebabkan banyak perubahan fisiologis. Para mahasiswa, terutama kedokteran tidak sadar akan pentingnya tidur yang bisa berakibat fatal, sehingga kebiasaan mahasiswa untuk mengurangi jam tidur dapat menjadi kebiasaan sampai sudah menjadi dokter, menyebabkan meningkatnya kejadian kesalahan dalam keputusan yang berhubungan dengan klinis. Kekurangan tidur mengganggu fungsi dari berbagai area otak sehingga menganggu performa kognitif. teori yang paling terkenal dalam kategori ini merupakan hipotesis kerentanan prefrontal, yang diusulkan oleh Horne yang menyarankan bahwa kekurangan tidur khususnya menganggu performa kognitif yang bergantung pada prefrontal cortex yang termasuk fungsi kognitif, seperti atensi, bahasa, fungsi eksekusi, pemikiran, dan invoasi. Penelitian ini menggunakan studi observasional dengan desain analitik dan metode penelitian yang dilakukan secara cross sectional. Analisis penelitian ini dilakukan dengan menggunakana uji korelasi koreksi yates Chi Square untuk mengetahui hubungan antar variabel. Jumlah responden pada penelitian ini adalah 200 mahasiswa dari angkatan 2014, 2015, dan 2016 Fakultas Kedokteran Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya. Pengambilan data fungsi atensi digunakan Trail Making Test A dan kebiasaan tidur dengan angket self-assesment. Dari 196 mahasiswa, yang memiliki gangguan atensi 35.8% dari 196 dengan pembagian 14.4% responden yang memiliki waktu kebiasaan tidur cukup memilki gangguan fungsi atensi berjumlah 18 responden dan 75% responden yang memiliki waktu kebiasaan tidur tidak cukup memiliki gangguan fungsi atensi berjumlah 51 responden. Dari hasil analisis didapatkan hubungan kuat antara kebiasaan kurang tidur dengan fungsi atensi pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya dengan nilai p=0.000. Dari penelitian ini diharapkan bahwa mahasiswa mementingkan kebiasaan tidur dalam jumlah waktu yang cukup untuk tidak memiliki gangguan atensi.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Department: | ["eprint_fieldopt_department_Faculty of Medicine" not defined] |
Uncontrolled Keywords: | Kebiasaan Tidur, Fungsi Atensi, Mahasiswa Kedokteran, Trail Making Test A |
Subjects: | Medicine Medicine > RC Internal medicine > RC0321 Neuroscience. Biological psychiatry. Neuropsychiatry |
Divisions: | Faculty of Medicine > Medical Study Program |
Depositing User: | Users 5359 not found. |
Date Deposited: | 16 Apr 2018 08:29 |
Last Modified: | 16 Apr 2018 08:29 |
URI: | http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/14501 |
Actions (login required)
View Item |