Alat pemantau stres pada tubuh manusia berbasis arduino mega

Sinaga, Leon Cicero (2021) Alat pemantau stres pada tubuh manusia berbasis arduino mega. Undergraduate thesis, Widya Mandala Surabaya Catholic University.

	Text (ABSTRAK) ABSTRAK.pdf Download (696kB)
	Text (BAB 1) BAB I.pdf Download (189kB)
	Text (BAB 2) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (639kB) | Request a copy
	Text (BAB 3) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (423kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (440kB) | Request a copy
	Text (BAB 5) BAB V.pdf Download (171kB)
	Text (LAMPIRAN) LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (362kB) | Request a copy

Abstract

Stres merupakan suatu gangguan kesehatan yang banyak dialami oleh masyarakat pada era modern ini karena semakin meningkatnya persaingan dalam berbagai hal baik itu dalam lingkungan pekerjaan, lingkungan sekolah, maupun pada lingkungan sosial masyarakat. Stres dapat menyebabkan berbagai macam penyakit bagi manusia, karena itu pentingnya kita menjaga kesehatan mental dengan baik agar terhindar dari penyakit-penyakit seperti gangguan jiwa, gangguan pada kinerja otak, dan gangguan pada jantung. Seseorang dikatakan dalam keadaan stress harus memenuhi beberapa kondisi diantaranya adalah suhu tubuh < 33 °C, denyut jantung 100-140 BPM dan GSR > 4.166 µSiemen. Untuk memantau kondisi seseorang dalam keadaan stress atau rileks maka dirancang Alat Pemantau Stres Pada Tubuh Berbasis Arduino Mega, alat ini mampu untuk memantau kondisi tubuh yang menggunakan tiga jenis sensor yaitu pulse sensor untuk memantau kondisi jantung dengan menghitung beat per minute (BPM), sensor GSR untuk mengukur konduktivitas kulit, dan sensor suhu untuk memantau suhu tubuh, alat ini dapat membantu mengetahui apakah tubuh sedang mengalami stres atau tidak. Pengujian alat ukur dilakukan pada saat subjek setelah bangun tidur dan setelah olahraga selama 15 menit, lalu dilakukan perbandingan nilai pengukuran BPM dan suhu alat dengan alat pembanding. Dari perbandingan pengukuran nilai BPM alat dan oximeter nilai %error alat saat bangun tidur sebesar 0.388 dan setelah olahraga 15 menit sebesar 0.0345, dan dari perbandingan pengukuran nilai suhu alat dan thermogun nilai %error alat saat bangun tidur sebesar 0.009 dan setelah olahraga 15 menit sebesar 0.0165.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Department:	S1 - Teknik Elektro
Contributors:	Contribution Contributors NIDN / NIDK Email Thesis advisor Pranjoto, Hartono NIDN0701066201 pranjoto@ukwms.ac.id Thesis advisor Lestariningsih, Diana NIDN0714057301 diana@ukwms.ac.id
Uncontrolled Keywords:	BPM, GSR, stress, suhu.
Subjects:	Engineering Engineering > Electrical Engineering
Divisions:	Faculty of Engineering > Electrical Engineering Study Program
Depositing User:	Leon Cicero Sinaga
Date Deposited:	14 Jan 2022 00:53
Last Modified:	14 Jan 2022 00:53
URI:	http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/28384

Actions (login required)

View Item