Pola penggunaan asetosal pada pasien penyakit jantung koroner (PJK) rawat inap di RSUD Kabupaten Sidoarjo

Oktaviyani, Anna (2016) Pola penggunaan asetosal pada pasien penyakit jantung koroner (PJK) rawat inap di RSUD Kabupaten Sidoarjo. Undergraduate thesis, Widya Mandala Catholic University Surabaya.

[thumbnail of ABSTRAK]
Preview
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (927kB) | Preview
[thumbnail of BAB 1]
Preview
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf

Download (85kB) | Preview
[thumbnail of BAB 2] Text (BAB 2)
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (423kB)
[thumbnail of BAB 3] Text (BAB 3)
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (34kB)
[thumbnail of BAB 4] Text (BAB 4)
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (480kB)
[thumbnail of BAB 5]
Preview
Text (BAB 5)
BAB 5.pdf

Download (35kB) | Preview
[thumbnail of LAMPIRAN] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (206kB)

Abstract

Penyakit jantung koroner adalah suatu penyempitan arteri koroner internal yang disebabkan oleh adanya lesi dan aterosklerosis serta mengakibatkan kerusakan dinding pembuluh darah. Aterosklerosis koroner inilah yang menyebabkan lumen (lubang) arteri koroner menyempit dan akhirnya menyebabkan penyumbatan aliran darah ke jantung sehingga suplai darah menjadi tidak adekuat atau terjadi ketidakseimbangan antara kebutuhan oksigen yang di perlukan dengan persediaan oksigen yang di berikan oleh pembuluh darah koroner. Asetosal berperan untuk menghambat aktivitas enzim cyclooksigenase (COX-1dan COX-2), yang berperan untuk metabolisme enzim utama dari asam arakidonat yang merupakan prekursor prostaglandin. Asetosal mengurangi agregasi platelet dan dapat menghambat pembentukan trombus dalam sirkulasi arteri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pola penggunaan asetosal pada pasien penyakit jantung koroner rawat inap di RSUD Kabupaten Sidoarjo. Metode penelitian observasional berupa studi retrospektif pada pasien penyakit jantung koroner. Pengambilan sampel dilakukan secara consecutive sampling, periode Desember 2015 sampai Agustus 2016. Hasil dan kesimpulan daripenelitian ini adalah asetosal digunakan sebagai terapi tunggal dan dapat digunakan bersamaan dengan antiplatelet yang lainnya. Penggunaan asetosal terkait dosis, frekuensi, rute, interval, dan lama pemberian sudah sesuai dengan guidelines yang ada.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Department: ["eprint_fieldopt_department_Faculty of Pharmacy" not defined]
Uncontrolled Keywords: Asetosal, penyakit jantung koroner, rawat inap
Subjects: Pharmacy
Divisions: Faculty of Pharmacy > Pharmacy Study Program
Depositing User: Users 3635 not found.
Date Deposited: 24 Nov 2016 02:02
Last Modified: 24 Nov 2016 02:02
URI: http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/9063

Actions (login required)

View Item View Item