Saputra, Ivan (2016) Hubungan total asupan kalori dan protein dengan kadar serum albumin pasien paska bedah. Undergraduate thesis, Widya Mandala Catholic University Surabaya.
Preview |
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.PDF Download (747kB) | Preview |
Preview |
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf Download (26kB) | Preview |
Text (BAB 2)
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (353kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3)
BAB 3.PDF Restricted to Registered users only Download (134kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4)
BAB 4.PDF Restricted to Registered users only Download (205kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5)
BAB 5.PDF Restricted to Registered users only Download (153kB) | Request a copy |
|
Preview |
Text (BAB 6)
BAB 6.PDF Download (71kB) | Preview |
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.PDF Restricted to Registered users only Download (761kB) | Request a copy |
Abstract
Diet paska bedah merupakan makanan yang diberikan kepada pasien setelah menjalani pembedahan. Penatalaksanaan nutrisi pada pasien paska bedah sering dilupakan, padahal pasien memerlukan penambahan kalori akibat terjadinya stres metabolisme. Pasien dengan defisiensi nutrisi dapat mengalami gangguan penyembuhan luka. Proses penyembuhan luka ini memerlukan protein sebagai dasar untuk membentuk jaringan kolagen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara total asupan kalori dan protein dengan kadar serum albumin pasien paska bedah. Penelitian ini menggunakan desain analitik observasional yang dilakukan dengan metode studi cross sectional dan metode sampling consecutive sampling. Populasi pada penelitian ini adalah semua pasien paska bedah RSUD Dr. Mohammad Soewandhie Surabaya yang berumur 30-64 tahun dan melakukan follow up pada bulan Juni 2016. Tiga puluh dua pasien paska bedah yang sedang follow up pada hari ke 4-14 setelah pembedahan (8-28 Juni 2016) dan tidak memiliki riwayat sirosis hepar, luka bakar berat, kehamilan, sindroma nefrotik, kanker, kolitis, gagal jantung kongestif, infeksi, dehidrasi, muntah terus menerus, dan diare berat diseleksi rekam medis nya, diwawancari (data karakteristik dan data diet dengan format 2x24 hour recall), dan diuji secara laboratoris (kadar serum albumin). Uji korelasi Rank Spearman dilakukan untuk mengetahui korelasi antara variabel independen (total asupan kalori dan protein) dengan variabel dependen (kadar serum albumin). Terdapat hubungan yang signifikan antara total asupan kalori dengan kadar serum albumin (r = 0,354; p = 0,047) dan antara total asupan protein dengan kadar serum albumin (r = 0,545; p = 0,001). Kesimpulan penelitian ini yaitu mayoritas sampel memiliki defisit total asupan kalori dan protein, namun kadar serum albumin nya cukup, total asupan kalori dan protein memiliki hubungan positif dengan kadar serum albumin pada pasien paska bedah.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Department: | ["eprint_fieldopt_department_Faculty of Medicine" not defined] |
Uncontrolled Keywords: | Pasien paska bedah, asupan kalori, asupan protein, serum albumin |
Subjects: | Medicine |
Divisions: | Faculty of Medicine > Medical Study Program |
Depositing User: | Users 3660 not found. |
Date Deposited: | 21 Dec 2016 03:38 |
Last Modified: | 21 Dec 2016 03:38 |
URI: | http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/9190 |
Actions (login required)
View Item |